Jumat, 29 Juli 2016
Wiro Sableng #79 : Ninja Merah
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : PETUALANGAN WIRO DINEGERI SAKURA/JEPANG
ARTI KATA-KATA JEPANG DALAM KISAH INI:
Ninjato = Pedang khas yang biasa menjadi senjata ninja
Kusarigama = senjaja berupa rantai dengan uiung pisau bentuk ganco, ujung lain diberi bandulan besi
Tatami = alas lantai berbentuk persegi empat
Shinobi = sebutan asli untuk ninja
Shuriken = senjata rahasia yang dilemparkan, kebanyakan berbentuk bintang, ada yang beracun
shakuhachi = suling dari bambu
shamisen = instrumen musik memiliki tiga buah senar
seppuku = bunuh diri secara terhormat
Sake = minuman keras khas Jepang (sejenis anggur dari beras)
donburi = nasi dalam mangkok
gaijin = orang asing
geisha = wanita pelayan pada tempat-tempat tertentu terkadang juga menjadi penghibur)
katana = pedang panjang
ninjutsu = ilmu bela diri
hai! = Ya!, siap!, baik!
Doyo/Dojo = tempat berlatih silat (ruang tertutup)
inezumi = rajah atau tato
sensei = guru
SATUSAAT itu telah memasuki musim semi. Namun udara dingin masih terasa mencucuk dimana-mana.
Salju tipis masih tampak menyapu puncak-puncak pepohonan, juga pada
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #79 : Ninja Merah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Rabu, 27 Juli 2016
Nikmatnya Jadi Pengangguran [Entrepreneur]
Oleh: Victor Asih
Di pagi hari yang sejuk, seperti biasanya saya bersama istri mengantarkan ke dua putri kecil kami yang cantik dan lucu ke sekolah mereka. Putri yang bungsu baru saja masuk ke TK A dan putri yang sulung baru saja naik kelas 5 SD.
Setelah mengantarkan mereka sampai di sekolah, maka bebas tugaslah kami sampai pukul 9.30. Yaitu saat kami harus kembali menjemput sang putri bungsu di sekolahnya.
”Kita mau pergi ke mana sekarang, Yang?”, tanya istri saya dengan lembut dan suara manja sesaat setelah kami masuk ke dalam mobil.
”Seperti biasa, sarapan pagi yuk. Mau sarapan dimana, Yang?”, jawab saya dengan tersenyum sementara mobil kami meninggalkan tempat parkir.
”Yang, saya sedang ingin makan yamcha…”, jawabnya.
”Oke, Yang”, sahut saya sambil tersenyum.
Maka meluncurlah mobil kami melintasi jalan layang ke arah utara kota Bandung. Kami menuju jalan Setiabudi atas, sebuah wilayah di kota Bandung bagian utara yang berhawa sejuk pegunungan dekat Lembang.
Akhirnya saya membelokkan mobil kami memasuki komplek sebuah hotel yang asri di jalan Setiabudi. Saya memarkirkan mobil kami di depan pintu sebuah restoran yang terkenal dengan Yamcha-nya yang lezat.
Yamcha adalah makanan favorit kami berdua untuk sarapan pagi. Sambil mendengar
... baca selengkapnya di Nikmatnya Jadi Pengangguran [Entrepreneur] Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Minggu, 10 Juli 2016
Menungangi Tragika
Anda ingin lebih kreatif dan tampil impresif? Salah satu kiatnya adalah tunggangi tragika. Daripada tragika yang biasa-biasa saja, akan lebih hebat Anda bila menunggangi tragika dari sesuatu yang memang hebat, luar biasa.
Aneh sekali, Kamus Besar Bahasa Indonesia terlengkap karya Pusat Bahasa pun tak memuat kata “tragika”. Tesaurus Bahasa Indonesia karya Eko Endarmoko juga tidak. Kita hanya punya “tragedi”, yaitu gaya sastra dengan warna utama kesedihan. Kata sifat yang kita punya adalah “tragis”, menyedihkan.
Kata tragika merupakan turunan dari bahasa Latin, tragicus, kata sifat yang artinya menyedihkan, membikin duka. Jadi tragika adalah hal-hal yang menyedihkan. Tragika adalah kejadian atau keadaan, boleh juga nasib atau fakta runyam, suatu kemalangan atau keterpurukan yang mengenaskan.
Banyak kejadian tragis yang tak terlalu dibutuhkan kecerdasan kita untuk segera menemukannya. Sebut saja peristiwa bencana atau kecelakaan. Sebut saja itu tragika yang langsung kasat mata. Kita bisa menunggangi tragika jenis ini, dan bisa
... baca selengkapnya di Menungangi Tragika Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu